
Pak Poerbo & wayang
Kala satu nama telah pudar bahkan sirna dari Bhumi nusantara ini, secercah sinar dari penatap masa lalu seperti membukakan tirai lusuh yang telah lama tertutup, mengingatkan kembali keberadaan karya-karya Sang peraih gelar Doktor kedua Putra Indonesia.Tanpanya tak lengkap sejarah Nusantara, mengabaikannya tak berdiri kokoh arca-arca Museum Gajah, mengindahkannya tak terbaca prasasti-prasasti Pulau Jawa.
Madjalah Ilmu-ilmu Sastra Indonesia Nomor 2 Djuni 1964; Nomor Persembahan kepada Prof.DR.R.M.Ng.Poerbatjaraka berhubungan dengan ulang tahun beliau ke-80 dari para Murid beliau diterbitkan oleh Jajasan Penerbitan Karya sastra, Ikatan Sardjana Sastra Indonesia; 300 pp. Berbagai tulisan terangkum pada jurnal ini dari para murid beliau diantaranya Slamet Muljana, Koentjaraningrat; Boechari, HB Jassin; Sutjipto wirjosuparto; Uka Tjandrasasmita; A.S Wibowo, dll